JENEWA | Gemanusantara.id – Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) meminta kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas dipatuhi bersama. DK PBB menyerukan penting menyudahi aksi saling serang selama sebelas hari terakhir.
PBB meminta semua pihak untuk fokus menggalang bantuan kemanusiaan, khususnya melakukan pemulihan terhadap permukiman warga Palestina, khususnya di Gaza. Seruan itu dibuat Dewan Keamanan PBB dalam sebuah kesepakatan bersama.
“Dewan Keamanan PBB menekankan kebutuhan segera untuk bantuan kemanusiaan bagi penduduk sipil Palestina, khususnya di Gaza,” bunyi kesepakatan DK PBB, dilansir AFP, Rabu (23/5).
Dalam kesempatan tersebut, Dewan Keamanan juga menyambut baik pengumuman gencatan senjata yang dimulai 21 Mei dan mengakui peran penting Mesir, negara-negara kawasan lain.
Perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Hamas berlaku pada Jumat (21/5) sehari setelah Presiden AS Joe Biden menyerukan, hal tersebut kepada Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.
Di sisi lain, Benjamin Netanyahu menyepakati desakan tersebut. Netanyahu menghadiri pertemuan dengan para pejabat tinggi keamanan dam menjanjikan akan mencapai tujuan kampanye militer yakni pemulihan ketenangan dan keamanan bagi wargaIsrael.
