JAKARTA |GemaNusantara.id – Ketua KPK Firli Bahuri memimpin langsung pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 1.271 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang resmi menjadi aparatur sipil negara (ASN) di Gedung Juang KPK, Selasa (1/6).
Secara simbolis, pegawai KPK yang langsung dilantik menjadi ASN diwakili Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPK Cahya Hardianto Harefa dan Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan. Keduanya lantas mengucap sumpah jabatan yang dipimpin Firli.
Firli Bahuri mengungkap nasib 24 dari 75 pegawai KPK yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) akan mengikuti pendidikan bela negara.
“Yang 24 diberikan kesempatan mengikuti pendidikan pelatihan bela negara dan wawasan kebangsaan dan itu kita perlu kerja sama dengan pihak lain karena memang kita tidak bisa lakukan kerja sendiri,” kata Ketua KPK Firli Bahuri dalam konferensi pers, Selasa (1/6).
Terkait polemik TWK, dia menegaskan KPK tidak punya niat menyingkirkan pegawai KPK. Dia memastikan TWK dilakukan dengan standar dan prosedur yang telah ditetapkan
“Saya agak heran kalau ada kalimat bahwa ada upaya menyingkirkan. Saya ingin katakan tidak ada upaya menyingkirkan siapa pun,” kata Firli.