SEMARANG|GemaNusantara.id – Polda Jateng dan Kodam IV Diponegoro sepakat menambah armada dengam total 32 kendaraan bus untuk membawa warga yang akan melakukan isolasi mandiri dari eks-karasidenan Pati.
Evakuasi mulai dari penjemputan warga dari desa masing-masing untuk dikumpulkan di Rusunawa di Kudus dan selanjutnya akan diberangkatkan di Asrama Haji Donohudan di Boyolali.
“Hari ini terjadi fluktuatif masyarakat yang akan berangkat dan mau diisolasi mandiri,” terang Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Selasa (8/6).
Kapolda membenarkan di Wilayah Jawa Tengah akan memberlakukan SOP penanganan manajemen kontinjensi Covid-19. “Ini akan dijadikan rule model manakala di wilayah kita terjadi fluktuatif terkait covid-19,” ujarnya.
Langkah ini akan menjadi pembelajaran bagi daerah lain sehingga manajemen ini akan berjalan di daerah lain sesuai dengan SOP managemen kontijensi covid-19 yang sudah diterapkan di wilayah Kudus.
“Dengan demikian tidak ada jalan keluar bagi wilayah kita yang nanti tidak tersentuh oleh kerja sama antara antara TNI/Polri dan Pemda,”ungkapnya.
Sementara itu, selama 2 hari kedepan laboratorium di Kudus akan diperbaiki sehingga untuk sementara penggunaan laboratorium akan bekerjasama dengan Undip dan RS di Salatiga.
Kapolda dan Pangdam juga menyoroti