BMKG: Waspadai Kondisi Cuaca Ekstrem hingga 23 Juli 2021

  • Bagikan
Cuaca Ekstrem
BMKG

JAKARTA|GemaNusantara.id – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melakukan analisis yang menunjukkan kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dalam beberapa hari ke depan.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia, khususnya di wilayah Indonesia bagian tengah dan timur.

“Kondisi tersebut diperkuat oleh aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang Rossby Ekuatorial, dan gelombang Kelvin di wilayah Indonesia,” ujarnya dalam penjelasan tertulis, Minggu (18/7).

Selain itu, terbentuknya belokan maupun pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) dapat mengakibatkan meningkatnya potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia.

Berdasarkan analisis terhadap perkembangan dinamika atmosfer tersebut, BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan Intensitas Sedang- Lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah sebagai berikut:

  1. Pada tanggal 16-18 Juli 2021 : Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
  2. Pada tanggal 19-21 Juli 2021 : Bengkulu, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
  3. Pada tanggal 22-23 Juli 2021 : Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Bagikan berita ini di sosial media
    
   
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *