Jaksa Agung Burhanuddin Sampaikan Capaian Kinerja Kejaksaan Semester I 2021

  • Bagikan
Capaian Kinerja

JAKARTA|GemaNusantara.id – Jaksa Agung RI Burhanuddin menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada segenap jajaran insan Adhyaksa di seluruh nusantara atas pengabdian, pengorbanan, dan kerja keras dalam menorehkan prestasi dan memberi citra positif.

“Meskipun di tengah keterbatasan dan pengetatan mobilisasi, serta tetap tegar dan mampu mengoptimalkan capaian kinerja dan mengharumkan nama baik lembaga yang kita cintai ini,” ujarnya.

Dia mengungkapkan hal itu pada upacara peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-61 Tahun 2021 secara virtual dari ruang kerja di Gedung Menara Kartika Adhyaksa Kebayoran Baru Jakarta, Kamis (22/7).

Beberapa capaian positif Kejaksaan pada semester pertama periode Januari-Juni 2021, antara lain:

Bidang Pembinaan

Dalam Realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) di seluruh bidang Kejaksaan mencapai total lebih dari Rp 300 miliar (tiga ratus miliar rupiah);

Bidang Intelijen

Dalam tugas pengamanan investasi telah berhasil memfasilitasi kegiatan investasi dengan nilai mencapai lebih dari Rp23,7 triliun. Kejaksaan juga melakukan kegiatan pengamanan pembangunan strategis dengan kegiatan yang dikawal sebanyak 44 proyek strategis dengan nilai mencapai lebih dari Rp 142,9 triliun.

Untuk capaian tangkap buronan, total Daftar Pencarian Orang yang berhasil diamankan sebanyak 96 buronan, termasuk keberhasilannya memulangkan Buronan kelas kakap Adelin Lis ke Indonesia.

Bidang Tindak Pidana Umum

Jumlah penanganan perkara yang telah dilakukan yaitu pada tahap Penuntutan 56.987 perkara dan tahap Eksekusi 43.962 perkara. Untuk pelaksanaan sidang online, jumlah persidangan yang telah dilakukan sebanyak 339.090 kali persidangan. Capaian untuk penghentian penuntutan berdasarkan keadilan restoratif sebanyak 46.

Bidang Tindak Pidana Khusus

Jumlah penanganan perkara yang telah dilakukan yaitu pada tahap Penyelidikan 860 perkara, tahap Penyidikan 847 , tahap Penuntutan 645 perkara, dan tahap Eksekusi 605 orang. Penyitaan aset juga telah dilakukan dengan estimasi senilai lebih dari Rp14 triliun.

Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara

Nilai Pendampingan Hukum dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional mencapai Rp21,9 triliun.

Bidang Pengawasan

Telah dilakukan Inspeksi Umum sebanyak 62 kegiatan dan Inspeksi Khusus sebanyak 10. Penjatuhan hukuman disiplin yang telah dilakukan sebanyak 101 orang dan telah memberhentikan sementara sebagai Pegawai Negeri Sipil sebanyak 6 orang Jaksa.

Badan Pendidikan dan Pelatihan

Telah melaksanakan Diklat Teknis Fungsional dan Diklat Manajemen dan Kepemimpinan dengan total jumlah peserta mencapai 5.040.

Bagikan berita ini di sosial media
    
   
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *